Kirab Bersarung Merah Putih, Sebagai Pembuka Festival Tajug 2019



Cirebon – Kirab Sarungan Merah Putih digelar dalam rangka pembukaan Festival Tajug 2019 di Keraton Kasepuhan pada hari Jumat, 22 November 2019, yang mana ini masih merupakan rangkaian dari Hari Santri Nasional 2019.  

Dihadiri oleh para santri sewilayah III Cirebon, siswa siswi SD Kegambiran dan perwakilan beberapa ormas Islam. Ditambah lagi kehadiran dari tim Drumband dari AKMIL Cirebon dan tim Barongsai dari Vihara Welas Asih yang memeriahkan pawai di sepanjang jalan Kota Cirebon.

Bermula dari Mesjid At-taqwa sampai Keraton Kasepuhan, para peserta Kirab Bersarung Merah Putih ini membawa bendera sepanjang 1 KM, yang mana bendera tersebut adalah sumbangan dari Gereja Bunda Maria. Selain itu bendera Hijau Nahdlatul Ulama pun dikibarkan oleh beberapa santri yang berpenampilan khas dengan sarung, kemeja putih, peci dan kerudung hitam untuk para santriwatinya.

Pawai para santi ini bukan sekedar berjalan menyusuri sudut kota, acara Kirab Bersarung Merah Putih merupakan bentuk dari resolusi Jihad masa kini. Seperti yang dikatakan oleh Ahmad Tubroni, sebagai Ketua Panitia Kirab Bersarung Merah Putih bahwa “Tujuan dari acara ini adalah untuk mempresentasikan petuah dari kanjeng Sunan Gunung Jati yaitu Isun titip tajug lan fakir miskin, dimana Tajug mempresentasikan Islam dan fakir miskin mempresentasikan masyarakat kultur Cirebon”. (DAP)

Komentar